Cikal Bakal Penerapan Teknologi Gelombang Radio Komunikasi Melalui Radio Paket
- Anton
- 3 min read
Teknologi Wireless LAN dan Radio Paket
Teknologi Wireless LAN atau kadang disebut WaveLAN sudah sangat umum digunakan dengan frekuensi gelombang radio 5.8 GHz. Namun, tahukah Anda bahwa cikal bakalnya tidak sesederhana itu? Tak heran jika pengguna Wireless LAN sekarang adalah pengguna radio amatir.
Teknik gelombang radio paket yang diintegrasikan ke internet dikenal didunia pendidikan sejak tahun 1986 dimana pelopornya adalah Amatir Radio Club (ARC) ITB dengan model alat komunikasi radio RIG HF SSB Kenwood TS430
Sejarah Teknologi Radio Paket di Indonesia
Teknologi gelombang radio paket sebenarnya sudah banyak dikenal di Indonesia sejak tahun 1980-an. Teknologi ini memberikan akses internet yang lebih murah, khususnya untuk email, dibandingkan dengan akses internet via kabel telepon atau dial-up.
Definisi Radio Paket
Radio paket adalah metode komunikasi data paket melalui media transmisi gelombang radio. Radio paket ini terdiri dari dua konsep, yaitu packet switching dan radio communication.
Radio Communication: Sistem komunikasi radio yang sudah dikenal luas.
Packet Switching: Konsep komunikasi data yang mengubah pola data komputer yang panjang menjadi segmen-segmen pendek yang disebut paket.
Gelombang radio paket data yang lebih pendek ini dikirimkan melalui switch yang mengatur pengiriman paket-paket tersebut.
Jangkauan Gelombang Radio Paket
Jangkauan gelombang radio paket tergantung pada frekuensi kerja pemancar atau repeater. Jangkauan atau radius efektif dari satu stasiun ke stasiun lainnya bisa mencapai 10 km hingga 100 km pada frekuensi VHF dan 500 km hingga 3000 km pada frekuensi HF. Pada umumnya, jarak jangkauan terbatas pada jarak pandang tidak terhalang atau biasa disebut dengan LOS (line of sight), ditambah dengan 10 sampai 15%. Selain itu, daya pemancar, tipe dan lokasi antena, serta panjang kabel juga sangat berpengaruh. Implementasi Profesional Radio Paket
Implementasi gelombang radio paket secara profesional pertama kali dilakukan oleh komunitas radio amatir di Kanada pada tahun 1987, dan diikuti oleh pengembangan perangkat Terminal Node Controller (TNC) di tahun 1980-an oleh Vancouver Amateur Digital Communication Group (VADGC).
- TNC-1: Prototipe awal modem radio amatir.
- TNC-2: Pengembangan lebih lanjut yang dijadikan acuan di kalangan pengguna gelombang radio paket di seluruh dunia.
Keuntungan dan Kerugian Teknologi Radio Paket
Keuntungan:
- Murah, bahkan ada beberapa peralatan yang bisa dibuat sendiri.
- Tidak ada biaya koneksi.
- Tanpa kabel (wireless).
Kerugian:
- Kecepatan rendah, hanya 1200 bps sampai 9600 bps.
- Kecepatan ini hanya layak untuk email teks.
- Membutuhkan izin frekuensi.
Operating System dan Peralatan
Operating system yang digunakan dalam radio paket adalah Minilinux, sebuah distro Linux dari ZipSlack khusus untuk radio paket. Beberapa modem radio amatir dapat menggunakan operating system ini, bahkan sound modem pun dapat menggunakan operating system ini.
Keuntungan Minilinux:
Menyediakan alat komunikasi radio paket baik yang standar AX.25 maupun TCP/IP.
Berbagai layanan seperti email, FTP, dan chat juga tersedia.
Peralatan untuk komunikasi data radio paket:
Komputer 486DX2/66 ke atas.
Modem radio, bisa berupa modem Baycom atau soundcard modem.
Radio komunikasi, HT maupun Rig.
Antena vertikal maupun horizontal.
Kebanyakan pengguna gelombang radio paket menggunakan alat komunikasi radio yang sudah diubah menjadi soundcard modem. Pembuatan soundcard modem biasanya menggunakan PC/Flexnet, yang merupakan AX.25 stack untuk PC berbasis DOS dan Windows 95.
AX.25 Stack:
PC/Flexnet menyediakan fasilitas jaringan komputer dengan protokol AX.25.
Protokol jaringan lainnya seperti TCP/IP dapat ditumpangkan pada stack AX.25 ini.
Jika TCP/IP digunakan, maka komputer bisa digunakan untuk internet.
PC/Flexnet sendiri berisi software kurang dari 1 MB.